Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Pasar FX Akan Terlihat Sideways
Diperbarui • 2021-12-27
Para pelaku pasar dalam minggu ini diprediksi tidak akan terlalu banyak berfluktuasi karena beberapa negara sudah memulai libur hari raya Natal dan tahun baru.
Dari pasar Asia terlihat dalam 2 hari kedepan terlihat negara Australia dan Selandia Baru libur dan di negara lainnya terrdapat negara Inggris dan Canada. Keadaan ini tentunya membuat volume pasar menjadi turun sehingga pasar fx akan terlihat sideways.
Secara umum para pelaku pasar saat ini sedang menunggu reaksi atas meningkatnya penyebaran omicron serta hasil pembicaraan antara Presiden Joe Biden dengan Senator Demokrat Joe Manchin tentang RUU Climate and Social Spending senilai $1,75 trilliun.
Perkembangan sekecil apapun atas kedua masalah diatas akan dapat membuat para pelaku pasar dapat melakukan risk on atau risk off kedepannya. Resiko pelemahan terhadap mata uang US Dollar masih tetap ada karena tingginya penyebaran omicron dinegara tersebut, tetapi secara umum, mata uang ini masih akan terlihat menguat kedepannya terhadap mata uang Yen Jepang, karena adanya kesenjangan data ekonomi kedua negara tersebut.
Efek Terhadap Pasar
Perbedaan data ekonomi serta keuangan antara negara Amerika Serikat serta Jepang akan membuat pair USDJPY terlihat sideways dengan kecenderungan bullish.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair USDJPY bergerak dalam range 114.05 – 114.77
Trading Plan :
Buy Limit 113.75 – 114.05 dengan target 114.77 – 115.32
Stoploss 113.04
Grafik USDJPY timeframe D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Menyerupai
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.